Analysis of information sources in references of the Wikipedia article "János Hunyadi" in Indonesian language version.
Yohanes Hunyadi, pahlawan nasional Hungaria, dan putranya, Matias Korvinus, yang memerintah sebagai Raja Hungaria
Sebagai salah satu tokoh terkuat dalam sejarah Hungaria, Yohanes telah berjasa menegakkan persatuan dan tata tertib nasional yang mengatasi hak-hak istimewa dan kepentingan-kepentingan khusus serta berhasil menaikkan martabat Hungaria menjadi sebuah negara yang memiliki kekuatan besar.
Pada 22 Juli 1456, Yohanes Hunyadi meraih kemenangan telak di Beograd atas bala tentara Sultan Mehmed II. Keberhasilan Yohanes yang diraihnya dengan mengerahkan sepasukan kecil prajurit yang bahu-membahu bersama rakyat jelata melawan kaum kafir, sebagaimana yang diriwayatkan oleh bruder Fransiskan Santo Giovanni da Capestrano, mampu menghentikan rongrongan Utsmaniyah atas Hungaria dan Eropa Barat sampai tujuh puluh tahun kemudian, dan dianggap sebagai salah satu kemenangan yang paling menentukan dalam sejarah militer Hungaria. Dentang lonceng pada tengah hari di seantero dunia Kristen sampai sekarang ini adalah tanda peringatan dari hari ke hari akan kemenangan yang telah diraih Yohanes Hunyadi.